Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2014

KIASAN TENTANG HIDUP

Sekian waktu menjalani kehidupan ini sejatinya telah menorehkan sejumlah kesan dan pesan dalam memori hingga akhirnya membuat seseorang dapat menangkap setitik makna serta kiasan kehidupannya. Sekedar bentuk apresiasi bahwa ia hidup dalam kehidupannya tersebut. Bahwa ia bukan jiwa yang mati, melainkan jiwa yang bergeliat dengan dinamika takdirnya. Tiap orang dapat saja berbeda dalam mengkiaskan atau memberikan perumpamaan dalam memandang hidup ini, dan itu sah-sah saja :) Sebagaimana yang saya kutip dari beberapa kawan berikut ini: Rizky - Pelajar: Ibarat mendaki gunung teh... kita harus tawakal dan disiplin, kalo sampai salah tumpuan.. kita akan jatuh dan semua yang dilalui dari awal sia-sia.. Desi - Mahasiswa: Seperti nunggu hujan reda, seberapapun lamanya hujan pasti berhenti. Suci - Pekerja: Ibarat hidupnya kucing, teh.. woles aja hidupnya.. nyantai aja gitu. Kan pernah baca tuh.. buku apa ya? lupa.. pokoknya dibilang, "kalo Anjing adalah hewan yang penurut, maka

Gracias por pensar en mi (English)

Gambar
ini salah satu lagu favorit saya .. maknanya saya suka :) lagu lainnya dari album Ricky yang Maria sampai sound loaded itu keren-keren hehehe.... terima kasih telah memikirkan saya :) terima kasih telah berpikir tentang saya, gracias por pensar en mi.. no me digas nada.. jangan bilang apa-apa (:

PULANG

Pulang. Mendengar satu kata ini, sekiranya apa yang ada di benak kita? Ya, satu kata ini dapat merujuk pada makna denotasi maupun konotasi. Pulang berdasarkan makna denotasi (sesuai KBBI) adalah  pergi ke rumah atau ke tempat asalnya; kembali (ke); balik (ke).  Bisa lihat di sini (KBBI; pulang) Sedangkan secara makna konotasi, pulang dapat diartikan sebagai kembali ke Rahmatullah. Baik, kali ini ingin menggunakan makna konotasinya. Pulang. Pernahkah atau seringkah di antara kita ada yang [selalu] merasa ingin pulang? Ingin segera kembali ke sisiNya. Tak suka berada di dunia karena merasa asing. Tak betah berada di bumi karena merasa tak nyaman. Sebagaimana seseorang yang bertempat tinggal di tempat yang baru sehingga merasa asing dan harus beradaptasi kembali. Pernahkah? Seringkah? Bila pernah merasakan demikian apa yang dilakukan untuk menghadapinya? Yang bisa kau lakukan hanyalah kembali padaNya. Menundukkan diri dalam rintihan do'a dan dzikrullah. Oh, tunggu se

Do'a

"Do'a senjatanya Mukmin" Untuk segala urusan, keperluan, kebutuhan hidup hendaknya tak meninggalkan aktivitas berdo'a. Walau hanya untuk meminta ganti tali sendat jepit yang terputus sekalipun.. Walau hanya untuk meminta agar dimudahkan dalam memahami suatu hal semata.. Walau hanya untuk meminta agar hati dilembutkan.. Walau hanya untuk meminta agar seseorang menjadi penyejuk mata.. Walau hanya sekedar meminta agar terlepas rasa dahaga yang ada.. Berdo'alah. Tak pernah ada kesia-siaan dari berdo'a. Sebab sudah menjadi janjiNya  bahwa Dia tak akan pernah mengabaikan permintaan dari setiap makhlukNya, tak akan pernah melewatkan permintaan dari seseorang yang telah mengangkat kedua tangannya karena Allah Maha Pemberi sekaligus Maha Mengetahui kebutuhan setiap hambaNya. Dan Allah sangat menyukai orang-orang yang berdo'a hanya kepadaNya. Yakinlah.

Interview with Nur Fadhilah

Gambar
[Interview] Nur Fadhilah shares her top tips on staying productive, overcoming writer’s block, and stories of inspiration May 28, 2014 09:45 pm | Tamanna Ali Sometimes when I’m set to begin a task my mind races with other things and it can be hard to focus. What’s more with the distractions from technology to social media, it can be quite challenging to ensure and maintain the most productive, focussed and even spiritual state of mind. So when I was introduced to the talented sister  Nur Fadhilah Wahid  and came across all her creative  projects , not only was I impressed with her passion for life and learning, but also her great ability to consistently strive to stay focused, productive and inspired! Nur is currently at university studying a bachelors degree in Communications (with a minor in Islamic knowledge). From articles on staying productive and focussed, to interesting stories and theories, she finds writing to be the most effective way of expressing her