Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2009

SONG FOR GAZA

WE WILL NOT GO DOWN (Song for Gaza)(Composed by Michael Heart ) Copyright 2009 A blinding flash of white light Lit up the sky over Gaza tonight People running for cover Not knowing whether they're dead or alive They came with their tanks and their planes With ravaging fiery flames And nothing remains Just a voice rising up in the smoky haze We will not go down In the night, without a fight You can burn up our mosques and our homes and our schools But our spirit will never die We will not go down In Gaza tonight Women and children alike Murdered and massacred night after night While the so-called leaders of countries afar Debated on who's wrong or right But their powerless words were in vain And the bombs fell down like acid rain But through the tears and the blood and the pain You can still hear that voice through the smoky haze Cahaya putih yang membutakan mata Menyala terang di langit Gaza malam ini Orang-orang berlarian untuk berlindung Tanpa tahu apakah mereka masih hidup

prolog for this

Di depan komputer, 14 November 2007 Seuntai prolog ... Bismillahirrohmanirrohim. Alhamdulillah, segala puji hanya untuk dan milik ALLAH Ta’ala yang Maha Sempurna. Alhamdulillah, kumpulan tulisan sederhana dalam menyikapi kehidupan ini dapat terangkai dalam sebuah blog perdana ini. Manusia hidup atas hasil berbagai pemikiran yang timbul dari benaknya. Terkadang atau sering mungkin hasil pemikiran tersebut menjadi penentu atas kesuksesan hidup seseorang baik hitungan sementara atau dunia ini atau bahkan hingga hitungan akhirat yang bersifat kekal nan abadi Blog ini mencoba mengetengahkan berbagai pemikiran yang timbul dalam benak saya atas berbagai peristiwa atau pun sentuhan harmonisasi kehidupan yang terkadang berlalu begitu saja tanpa dapat kita petik hikmah yang terselip darinya. Mencoba untuk mengharmonisasikan pemikiran-pemikiran yang timbul dari sudut pandang seorang muslimah muda. Semoga sedikit tulisan ini dapat menjadi kontribusi nyata bagi perkembangan dunia tulisan lepas di

belajar dari mereka yang telah pergi

BELAJAR DARI MEREKA YANG TELAH PERGI Entah kenapa beberapa hari ini rasa itu makin menguat, rasa kehilangan mereka yang telah mendahuluiku.. Rabbi, adakah rindu ini kan sampai pada mereka ? Adakah mereka mengetahui rasa ini ?  Perasaan yang menyeruak ruang pikir dan hati utuk beberapa saat lamanya hingga menyisakan berbagai misteri dan hikmah bagi yang merenunginya. Belajar dari mereka yang telah pergi adalah suatu wasiat terbaik dari manusia terbaik nan sempurna, Rasulullah Muhammad SAW. Betapa tidak, dengan merenungi peristiwa perpisahan (baca:kematian) akan melahirkan berbagai hikmah hingga meningkatkan keimanan seorang muslim. Mereka yang telah pergi banyak meninggalkan kenangan indah dan keteladanan.  Perjuangan dan kesabaran mereka dalam menapaki kehidupan dan belantara da’wah demi berkibar dan tegaknya panji Illahi Rabbi, kesetiaan dan komitmen mereka dalam meyakini janji kemenangan dan kemuliaan Islam, mujahadah mereka dalam melewati aral melintang dan onak duri dalam pe

SEDIKIT TENTANG WANITA

Hampir di sepanjang perjalanan kehidupan sebagai seorang wanita, ternyata begitu banyak ragam, bahasa dan asa wanita yang tidak atau belum terjemahkan dan menge-jawantah- dalam realitas kesosialan. Ya, hari ini kita berbicara “bahasa wanita”.Insya ALLAH … Wanita sebagai makhluk ALLAH yang diciptakan dengan segala keunikan dan keindahannya menjadikan dirinya sesosok insan yang ‘kan [selalu] menarik perhatian dan menyimpan misteri agung dalam dirinya sebagai titipan Illahi Rabbi. Wanita dengan segala kewanitaannya, menjadikan dirinya berbeda dengan makhluk ALLAH lainnya, yakni pria. Wanita yang dititipi oleh ALLAH beberapa sifat Asmaul Husna-NYA, diantaranya : · Ar Rahim : setiap wanita lazimnya memiliki organ khusus yang hanya ada pada diri wanita, tidak pada lainnya. Sebuah organ yang berfungsi untuk reproduksi dan kita mengenalnya dengan sebutan rahim. Karena setiap wanita memiliki kodrat untuk menjadi seorang ibu; seorang yang sangat memiliki kasih sayang ter

serpihan hati

PINTU HATI Di sisi ruas jalan trotoar arah metromini T47 dekat perempatan Senen tinggal seorang kakek tua hanya beralaskan tikar dan di sekelilingnya ada barang-barang kebutuhannya, disana ada sebuah tas, beberapa botol minuman mineral ukuran 1,5 liter, sarung dan bantal. Menurut penduduk setempat beliau masih memiliki keluarga yang masih satu daerah. Sesungguhnya, keluarganya telah berulang kali mengajaknya pulang karena khawatir akan keadaannya yang telah mulai pikun, namun ia menolak walupun pernah berhasil tapi ia kembali lagi ke tempat sebelumnya. Sehingga keluarganya telah melepaskannya, tidak mau mempedulikannya lagi. Entah apa maksud dan motivasi kakek tua itu lebih memilih kehidupan jalanan ketimbang hidup nyaman di rumah. Melihat sosoknya yang sudah tua, sepertinya memang wajar jika ia mulai pikun, namun ada satu hal yang istimewa yaitu ketika adzan Maghrib telah tiba, entah kapan dan dimana beliau mengambil air wudhu, ia tengah bersiap menunaikan sh

hikmah dari foto

100.00459 Yeah...hidup pun penuh dengan tekanan-tekanan sensorik yang menuntut kepekaan stiap jiwa yang mengikuti arus kehidupan ini. Terkadang, sentuhan sensorik agar menyentuh kulit hati memerlukan waktu yang tidak sedikit. Bentuk dan skala memori sensitifitas itu pun terkadang tidak kecil, 129 MB dengan pentium 3 atau 4 mungkin. Dibutuhkan banyak saraf konektor hati yang kuat dan jernih agar rangsangan sensorik itu mampu meneruskannya ke tempat yang seharusnya. Lalu diteruskan ke motorik raga yang siap melakukan perubahan atas sentuhan sensorik tadi. Insya ALLAH.. Ah..jika mencoba mengukur diri rasanya begitu pekat kulit hati ini hingga sedikit menyesakkan geliat konektor dan melemahkan motorik di sana. Namun, kucoba sadari..mungkin hanya jiwa-jiwa yang terlatih dengan seni kesabaran melukis di atas bulu atau kertas tisu mungkin yang mampu menyampaikan asa sosial di atas keterikatan moral dan etika sekumpulan manusia tanpa suara dan hanya jiwa yang lembut dan tenang pula yang mam

di balik ulangan

”Sungguh mengherankan urusan orang mukmin itu. Ketika diberi nikmat ia bersyukur dan ketika ditimpa kesulitan ia bersabar. Kedua-duanya sungguh baik jika ia mengetahui” (HR.Bukhari) Sesungguhnya dalam setiap musibah terdapat isyarat bahwa orang itu akan mendapatkan sesuatu dari penciptanya. Musibah dapat pula bermakna sebagai penambah pahala, sarana peningkat derajat manusia di mata ALLAH dan penghapus dosa. Dalam sebuah hadist shahih : ”Tidaklah seorang muslim terkena atau tertusuk duri maka hal tersebut sebagai penghapus dosa baginya” (HR.Muslim) Abu Darda menyatakan : Di antara bentuk kehinaan dunia di hadapan ALLAH adalah bahwa manusia berbuat maksiat selama ia di dunia dan ia hanya bisa menggapai apa yang ada di sisi ALLAH dengan meninggalkan dunia. Maka hendaknya engkau menyibukkan diri dengan hal yang lebih berguna bagimu untuk mengambil kembali yang mungkin hilang darimu, yakni dengan cara memperbaiki kekeliruan, memaafkan kesalahan orang dan mendekati pintu rahmat ALLAH. Deng

Prototipe Guru Indonesia Abad 21

Gambar
Jika Finlandia berhasil mencerdaskan bangsanya karena keberhasilannya dalam mencetak pendidik (baca:guru) di sekolah maka selayaknya kita belajar darinya.. Ya, bagaimana pun teori teko itu selalu benar adanya; jika teko itu diisi dengan susu maka yang keluar dari teko itu pun susu pula dan sebaliknya jika yang diisi adalah kopi maka yang keluar ya kopi juga ga mungkin teh.. So, jika pendidikan di Indonesia ingin maju dan berkembang jauh lebih baik maka yang utama harus disiapkan adalah generasi pencetaknya bukan generasi penerusnya, jika yang terjadi sebaliknya maka wajarlah jika kita mengalami kemunduran beberapa tahun dari negara yang pernah jadi murid kita doeloe.. Yeah, sadar siy hal ini telah jadi pembahasan dari kapan tau..but perbaikan pendidikan di Indonesia ternyata belum bisa menjadi suatu pergerakan perubahan yang revolusioner. Pergerakannya masih begitu ............ (silakan isi sendiri). But anyway ternyata ga cukup bila hanya gur

kurikulum terbaik

Sistim Pendidikan di Finlandia, Terbaik di Dunia, Bisakah Kita Contoh?Ternyata menurut berbagai survei berbagai badan international (OECD), model pendidikan terbaik (sekolah menengah) di dunia adalah model dari Finlandia. Info ringkas pendidikan di sana adalah sbb: Sejak Pra-TK siswa diajar untuk memilih bidang yang disukai, mengevaluasi dirinya sendiri, bertanggung jawab atas pekerjaan/pelajaran mereka.  Guru tidak harus selalu mengontrol mereka Siswa· didorong untuk bekerja secara independen dan berusaha mencari sendiri informasi yang mereka butuhkan. Murid tidak belajar apa2 kalau hanya menuruti perkataan gurunya.  Guru tidak mengajar dengan metode ceramah, suasana· sekolah sangat santai dan fleksibel. Terlalu banyak komando hanya akan menghasilkan rasa tertekan dan belajar menjadi tidak menyenangkan. Para· guru sangat menghindari kritik terhadap pekerjaan siswa, karena ini akan membuat malu dan menghambat perkembangan siswa. Setiap siswa boleh dan dibiarkan melakukan kesala